Pages

Sabtu, 17 Agustus 2013

Sinopsis FTV 'TUKANG OJEK NAIK PANGKAT'

Judul: TUKANG OJEK NAIK PANGKAT
Produksi: FRAME RITZ
Tahun Produksi: 2013
Stasiun TV: SCTV

Sinopsis FTV SCTV

TUKANG OJEK NAIK PANGKAT
By Rindu Rindang Cintakami (@Puguhpsadmaja)

“Kampret lu, ra! Bohongin gue selama ini! Ngakunya mahasiswi semester terakhir! Nyambi kerja jadi pramugari! Ngaku pernah jadi model! Nggak taunya lu cuman tukang ojek! Heh, Ira! Lu tuh kampret! Kita putus!!!” Ira nangkring di ojeknya, sedih meratapi nasibnya yang nggak kunjung baik. Padahal udah enak tuh pacaran sama Rinus, anak orang kaya raya. Eh, ketauan kalo Ira cuman tukang ojek. Temen-temen sesama ojek pun pada ngetawain, “Ude deh, ra.. kagak use ngimpi jadi orang kaye! Garis tangan lu emang miskin!”

Tiba-tiba ada Shely dan Tomy, sepasang kekasih yang cantik dan ganteng, lagi buru-buru! Tanpa pikir panjang mereka pilih ojeknya Ira. Padahal ada ojek banyak, tapi karena panik dan buru-buru mereka boncengan bertiga di motor Ira! Shely dengan gayanya yang sombong nyuruh Ira langsung jalan! Tanpa nyebutin tempatnya, Tomy nyuruh belok kanan.. belok kiri.. lurus.. mundur (eh, nggak bisa ya motor mundur.. hehe).. Karena bertiga, jadi tidak seimbang.. condong ke kanan.. ke kiri.. kacau banget deh pokoknya! Tiba-tiba.. Dor!!! Ban motor pecah! Pecahnya di jalanan yang sepi, nggak ada kendaraan lewat. Shely marah-marah, menghina motornya Ira. Tomy menyabarkan, mengalah, mendorong motor, mencari tukang tambal ban terdekat! Ira dan Shely menunggu di tempat sepi. Di situlah Shely bercerita dengan angkuhnya: Shely dan Tomy baru sampai dari Jogja. Shely dan Tomy sudah tunangan sendiri di Jogja. Itu sebabnya orang tua Tomy yang kaya raya dan tinggal di Jakarta minta agar Tomy segera membawa calon menantunya itu untuk dikenalkan kepada mereka. “Wah.. hari ini hari istimewa lu berdua dong. Senengnya.. Lu akan jadi perempuan yang beruntung. Nggak kayak gue.” Shely malah merendahkan Ira yang hanya tukang ojek. Shely mamerin cincin tunangannya. Ira mengagumi sekali. Sangking kagumnya, Ira pengen banget makenya. Mulanya Shely ragu, tapi kemudian dia mengijinkan Ira memakainya tapi sebentar saja! Ira memakainya, “Waah.. kalo saja hidup gue seberuntung lu.. dapat cowok ganteng.. kaya raya lagi..”

Tomy datang dengan motor yang sudah selesai bannya. Mereka kembali pergi bertiga. Di perempatan jalan, mereka mengalami kecelakaan! Ketiganya dilarikan ke rumah sakit! Tomy mendapat luka lebih parah, sehingga sumbuhnya lamaan. Orang tua Tomy panik dan sedih banget melihat Tomy. Kemudian mereka sepakat mencari tunangan Tomy. Mulanya mereka yakin, tunangan Tomy adalah Shely, tapi setelah Papa dan Mama Tomy melihat cincin kawin yang melingkar di jari Ira dan ada tulisan Tomy di situ, barulah mereka yakin Ira-lah cewek yang bernama Shely.

Setelah sembuh Ira diajak orang tua ke rumahnya yang mewah sekali. Mereka menganggap Ira itu adalah Shely, sehingga Ira dipanggil ‘Shely’. Ira mau jelasin semua, tapi selalu dipotong Papa dan Mama karena dianggap Ira masih stres karena kecelakaan. “Ini semua gara-gara tukang ojek sialan itu, Shely!” Mereka menyiapkan kamar yang mewah buat Ira, “Mulai sekarang kamu tinggal di sini saja ya.. Tomy sudah cerita sama om dan tante, orang tua kamu ada di Jerman, dan kamu nggak ada sodara di jakarta.. jadi kamu tinggal di rumah ini saja ya.. anggap ini rumah kamu.. karena memang rumah ini juga akan menjadi rumah kamu.” Ira shock bukan main! Jangankan ngimpi punya rumah semewah ini, ngimpinya pengen naikin haji ibunya aja sampai sekarang belum kesampaian.

Saat Ira baru menikmati kemewahan yang indah beberapa hari, ia dikagetkan dengan berita Tomy sembuh dan akan pulang. Ira tegang bukan main saat Tomy turun dari mobil dipapah Mama dan Papa. Tomy dan Ira saling pandang. Ira tegang bukan main! Tomy mengernyit heran melihat Ira. Mama menjelaskan, Tomy mengalami trauma di kepalanya, sehingga dia melupakan banyak hal! Syuiiih.. Ira lega! Sejak itu, Hari demi hari Ira mengurusi Tomy sebagai ‘calon suami’-nya. Cinta antara keduanya mulai tumbuh.

Ira kembali blingsatan begitu melihat ada Shely di luar sana.. Nah lho.. Ira kelimpungan.. kesana-kemari kayak cacing kepanasan.. “Mampus gue.. Mampus gue..” Eh, ternyata si Mama yang menghadapi Shely nggak percaya kalo itu adalah Shely yang sesungguhnya. Mama minta Shely untuk pergi!

Ira diam-diam selalu mengirim kabar ke Ibunya yang kerja jualan gado-gado di rumahnya. Ira hanya meyakinkan ke ibunya, dirinya baik-baik saja. Setiap akhir telpon, Ira selalu bilang, “Ira pengen ibu bisa naik haji.” Dan jawaban Ibu selalu sama, “Ala.. wes tho.. ora usah ngimpi!” Dan.. Jreng!!! Tiba-tiba Ira disuruh menandatangani akte perusahaan tour haji milik Mama. Mama ingin Ira yang mengurusi tour haji itu. Karena gimana pun juga Ira kan bakalan menikah sama Tomy, jadi wajar kalo Ira akan mengelolola beberapa perusahaan Papa dan Mama. Hah! Beberapa! Buseeeet!

Suatu hari Ira mendapatkan sms: ‘Gue tau siapa lu!? Lu bukan Shely! Lu cuma tukang ojek! Nyokap lu juga cuma tukang gado-gado!’ Wah.. Ira panik.. ketakutan.. daripada kenapa-kenapa, Ira kabur pulang. Buat Ira, lebih baik hidup sederhana sama Ibunya daripada hidup kaya raya dalam kecemasan. Hehehe.. Pada saat ini Shely muncul lagi. Shely coba yakinin Mama tentang kebohongan Ira. Kali ini Mama diam, mikir berat. Mama minta diantar ke rumah Ira. Shely senyum sinis, “Mampus lu, tukang ojek! Riwayat lu bakalan habis!”

Mama, Papa, Tomy dan Shely menyambangi rumah Ira. Pas mereka datang, Ira baru pulang dari kerjanya sebagai tukang ojek. Ira siap menerima segala resikonya. Dia pasti bisa dicap sebagai penipu. Namun.. ternyata.. Mama memeluk Ira.. Mama sudah tau ceritanya semua, namun Mama lebih memilih Ira sebagai menantunya. Karena Ira baik, jujur, santun, sederhana. Nggak seperti Shely yang sombong! Dan Tomy pun bicara, bahwa penyakitnya yang lupa itu hanya pura-pura. Tomy sebenarnya sudah lama ingin pergi dari Shely, namun Shely selalu memaksa bertunangan dengan dirinya! Dan Tomy sekarang tahu, orang tua Shely yang di Jerman itu bohong! Orang tua Shely ternyata ada di Jember! Wakakakak..

Selain Ira memang mencintai Tomy, ada hal yang Ira bahagia bisa menjadi calon menantu Mama.. yaitu dia punya perusahaan tour Haji.. artinya dia bisa menghajikan Ibunya.. Alhamdulillah..

Selesai.

Tangerang Selatan, 29 May 2013
Rindu Rindang Cintakami (@Puguhpsadmaja)


Terimakasih Tuhan Atas Segalanya

0 komentar:

Posting Komentar